Rabu, 20 Oktober 2010

Jangan Kita Disini Berhenti


Jangan kita di sini berhenti.
Tuaknya tua, sedikit pula
Sedang kita mau berkendi-kendi
Terus, terus dulu…!!
Ke ruang dimana botol tuak banyak berbaris
Pelayannya kita dilayuani gadis-gadis
O, bibir merah, selokan mati pertama
O, hidup, kau masih ketawa??

Chairil Anwar
24 Juli 1943

Tidak ada komentar:

Posting Komentar